Pendidikan kesehatan merupakan salah satu kompetensi
bagi tenaga kesehatan karena terkait dengan peranan dalam memberikan pelayanan
kesehatan terhadap individu. Keluarga, kelompok dan masyarakat. Pendidikan
kesehatan identik dengan penyuluhan kesehatan, karena keduanya berorientasi
kepada perubahan perilaku.
Penyuluhan kesehatan adalah gabungan berbagai
kegiatan dan kesempatan yang berlandaskan prinsip-prinsip belajar untuk
mencapai suatu keadaan, di mana individu, keluarga, kelompok atau masyarakat
secara keseluruhan ingin hidup sehat, tahu bagaimana caranya dan melakukan apa
yang bisa dilakukan, baik secara perseorangan maupun kelompok dan meminta
pertolongan bila perlu.
Tujuan
- Tercapai perubahan perilaku individu, keluarga, masyarakat dalam membina dan memelihara perilaku sehat, serta berperan aktif dalam upaya mewujudkan derajat kesehatan yang optimal.
- Terbentuknya perilaku sehat individu, keluarga, kelompok dan masyarakat yang sesuai dengan konsep hidup sehat, baik fisik, mental dan social sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian
- Menurut WHO tujuan penyuluhan kesehatan adalah untuk merubah perilaku perseorangan dan atau masyarakat dalam bidang kesehatan
Sasaran
Factor yang perlu diperhatikan terhadap sasaran,
khususnya dalam keberhasilan penyuluhan kesehatan, antara lain tingkat
pendidikan, tingkat social ekonomi, adat istiadat, kepercayaan masyarakat dan
ketersediaan waktu dari masyarakat. Sedangkan yang menjadi sasaran dalam
penyuluhan antara lain:
- Individu yang mempunyai masalah kesehatan, terutama yang berkaitan dengan fungsi reproduksi yang dilakukan di rumah sakit, klinik, puskemas, rumah bersalin, posyandu, keluarga binaan dan masyarakat binaan.
- Keluarga binaan yang mempunyai masalah kesehatan yang tergolong berisiko, antara lain anggota keluarga yang menderita penyakit menular, keluarga dengan masalah sanitasi lingkungan yang buruk, keluarga dengan keadaan gizi yang buruk, dan kaluarga dengan jumlah anggota keluarga yang tidak sesuai dengan kemampuan sumber daya keluarga.
- Kelompok, antara lain wanita dalam masa kehamilan, wanita dalam masa nifas, ibu yang memiliki anak balita, pasangan usia subur, dan usia lanjut.
Adapun tujuan dari langkah-langkah penyuluhan
kesehatan:
- Mengkaji kebutuhan kesehatan masyarakat
- Menetapkan masalah kesehatan masyarakat
- Memprioritaskan masalah yang terlebih dahulu untuk ditangani melalui penyuluhan kesehatan masyarakat
- Menyusun perencanaan yang mencakup beberapa hal, yakni menetapkan tujuan, penentuan sasaran, menyusun materi/isi penyuluhan, menentukan metode yang tepat, menentukan alat peraga yang akan digunakan dan penentuan criteria keberhasilan
- Pelaksanaan penyuluhan
- Penilaian hasil penyuluhan
- Tindak lanjut penyuluhan.
blognya bagus bro...
ReplyDelete